Masalah Tumit Pecah-pecah

Masalah yang sering muncul pada kaki adalah tumit pecah-pecah. Ingatkah anda akan seseorang yang selalu berpenampilan rapih dan cantik dari ujung kepala sampai ujung mata kaki saja, karena sayang... tumitnya memiliki peta-peta coklat dan pulau-pulau putih?

Heel Fissures atau tumit pecah-pecah disebabkan oleh kulit yang kering. Gejalanya bertambah buruk saat kulit di sekeliling mahkota tumit memiliki Callus (penebalan kulit kering).

Callus adalah penumpukan kulit yang terbentuk akibat iritasi atau gesekan, contohnya, pada saat sebuah sepatu berulang-ulang menggesek satu bagian dari kaki anda. Callus ini bisa memiliki berbagai bentuk dan motif dengan ketebalan berbeda-beda. Callus yang menebal bisa menimbulkan masalah kosmetik pada tumit anda. Fissures yang muncul di dalam callus bila didiamkan lama-kelamaan bisa menjadi infeksi yang menyakitkan bahkan menjadi luka, sehingga bisa mengganggu aktifitas kita.

Sebagian orang memang memiliki jenis kulit yang kering, sehingga kulit di bagian tumitnya lebih mudah mengalami pecah-pecah. Banyak faktor yang menyebabkan tumit pecah-pecah, diantaranya :

• Berdiri terlalu lama, di atas lantai yang kasar dan keras.
• Cara seseorang berjalan.
• Kelebihan berat badan, sehingga tekanan pada tumpuan di tumit menjadi lebih besar dan menyebabkan tumpuan tersebut tertekan dan melebar ke samping. Bila kulit pada area tumit ini tidak lentur dan fleksibel maka kulit ini akan terpecah.
• Sepatu dengan bagian belakang terbuka. Juga menyebabkan kulit tumit terpecah karena tumpuannya bisa melebar ke samping.
• Keadaan medis tertentu yang bisa menyebabkan kulit menjadi kering dan pecah-pecah, contohnya: diabetes, underactive thyroid.

Kebanyakan tumit pecah-pecah hanyalah masalah kosmetik dan tidak berbahaya. Namun adakalanya dimana Fissures atau pecahannya sudah mendalam sehingga terasa menyakitkan dan sangat mengganggu penderitanya.

Berawal dari kulit tumit yang kering, kulit-kulit pecah mudah timbul. Tumit pecah ini bisa dirasakan pada kulit tangan saat meraba tumit, atau saat kulit yang pecah ini menyangkut pada sprei di ranjang anda, atau bahkan pada kaus kaki anda. Seringkali kita tergoda untuk mencabut kulit-kulit yang pecah ini. Namun bukannya mengatasi masalah, justru tindakan ini dapat memperparah keadaan tumit yang pecah, karena pecah-pecahnya bisa bertambah dalam sehingga menjadi semakin menyakitkan.

Untuk mencegah tumit anda pecah-pecah, coba ikuti tips berikut :

• Hindari mandi dengan air yang terlalu panas, karena air panas bisa menyebabkan kulit kering.
• Oleskan pelembab setidaknya sehari sekali untuk menghindari kulit kering.
• Gunakan batu apung untuk menghilangkan kulit-kulit keras yang menumpuk pada tumit anda. Membuang kulit-kulit keras (mati) sebelum menjadi pecah dapat menjaga kesehatan tumit.
• Untuk pencinta sandal, usahakan untuk meminimalkan pemakaian sandal. Dan oleskan pelembab saat memakai sandal.
• Bagi pemilik kaki rata (kaki bebek), sebaiknya memakai alas kaki yang bisa memberikan support pada area busur kaki.
• Cobalah untuk rutin mencuci kaki anda setiap anda mau istirahat pada saat sebelum tidur, dikarenakan kaki akan istirahat dan tidak terkena debu
• Rendam kaki anda selama 10 menit dengan air hangat, setelah itu gosok secara perlahan dengan batu apung. Cara seperti ini akan menyingkirkan sel kulit mati dan menjaga kulit kaki tetap lembut dan sehat. Setelah selesai di gosok cuci kaki anda dengan sabun berformula lembut.
• Setelah kaki anda kering, tidak ada salahnya anda olesi krim khusus kaki. Kenakan kaos kaki dari bahan wool atau bahan lain yang lembut untuk mengunci nutrisi dari krim kaki yang anda oleskan
• Pantangan jika anda harus memakai sepatu yang terlalu sempit karena bisa menyebabkan retak atau pecah-pecah semakin parah dan tumit bisa terluka. Jika anda memiliki tubuh berlebih atau kegemukan hindari sepatu yang ber hak tinggi. Anda bisa menggunakan bantalan tumit untuk melindungi tumit dari tekanan sepatu yang terlalu keras.
• Selalu kenakan sandal atau sleepers untuk mencegah tumit yang pecah terkena partikel debu lantai.

Memang tumit pecah-pecah bukanlah masalah yang serius. Namun keberadaannya sangatlah mengganggu kenyamanan si penderita dan juga merusak keindahan kaki. Selalu lebih baik mencegah daripada mengobati. Oleh karenanya berikan perhatian begitu mulai tampak kulit-kulit yang mengeras, supaya tidak berlanjut menjadi kulit pecah.

Ada banyak produk yang tersedia di supermarket dan apotik untuk mengobati tumit pecah-pecah. Beberapa merek bisa membantu. Menggunakan batu apung juga bisa membantu menghilangkan kulit tebal di sekitar tumit. Namun jangan pernah membuang kulit tebal dengan menggunakan alat pencukur atau gunting karena dapat menyebabkan infeksi dan luka.

10:03:00 AM